-->
  • Beda Gas Price & Gas Limit


    Ethereum adalah sebuah jaringan, yang juga disebut blockchain. Ether (ETH) adalah mata uang virtual yang digunakan untuk membayar transaksi ethereum di jaringan blockchain tersebut. Ketika kita mengirim token, mengirim ETH, apapun yang kita lakukan di blockchain, kita harus membayar jasa komputasi yang dilakukan miners (penambang) untuk memvalidasi transaksi kita. Dan pembayaran tersebut dihitung dalam satuan yang disebut gas, lalu gas dikalkukasikan ke dalam ether.

    Kita akan membayar jasa komputasi meskipun transaksi yang kita lakukan berhasil atau gagal. Misalnya jika gagal, miners tetap harus memvalidasi dan mengeksekusi transaksi kita, oleh sebab itu kita tetap harus membayar jasa tersebut seperti kita membayar jika transaksi kita berhasil.

    Kita bisa melihat berapa biaya TX yang diperlukan dalam bentuk ether dan USD di etherscan.io dan biaya gas ini bukan diberikan kepada ethereum, pengembang, jasa wallet, atau keuntungan internal, melainkan sebagai imbalan kepada miners yang telah memvalidasi transaksi-transaksi kita, membuatkan blok untuk transaksi tersebut, dan mengamankannya dalam sistem blockchain.

    Ada dua jenis gas yaitu Gas Limit (batas penggunaan gas) dan Gas Price (harga gas)

    Untuk memudahkan kita mengerti perbedaan Gas Limit dan Gas Price, mari simak analogi berikut!

    Bayangkan Gas Limit adalah satuan liter atau gallon (unit) ketika kita ingin mengisi bensin pada mobil, sedangkan Gas Price adalah harga bensin dalam satuan liter atau gallon.

    Misalnya bensin pada mobil seharga $2.50 (price) per 1 gallon (limit/unit)
    Sedangkan gas ethereum seharga 20 GWEI* per gas (limit/unit)
    *salah satu satuan dalam ethereum

    Untuk mengisi penuh tanki bensin mobil kita, kita memerlukan:
    10 gallon @ $2.50 = $25
    21000 unit gas @ 20 GWEI = 0.00042 ETH
    Jadi biaya gas yang harus kita bayarkan adalah 0.00042 ETH

    Untuk mengetahui berapa biaya gas yang harus kita bayar untuk satu kali transaksi silahkan cek disini https://www.myetherwallet.com/helpers.html

    Gas Limit

    Gas Limit disebut limit (batas maksimal gas) karena setiap transaksi ada batas gas yang bisa dikeluarkan, jadi pengeluarannya pun telah diatur oleh ethereum. Kenapa? Untuk mencegah terjadinya eror pada saat melakukan transaksi. Jika tidak dibatasi jumlah gasnya, transaksi yang melebihi batas tersebut akan hilang atau tidak dapat dilacak.

    Namun jika kita telanjur membuat transaksi yang besar dengan memakan banyak gas limit dan terjadi eror, maka transaksi tersebut akan hilang dan gas yang telah dikeluarkan tidak bisa dikembalikan. Artinya kita rugi; pertama transaksi gagal, kedua gas (uang) yang kita bayarkan hangus. Hal ini pun tidak bisa diselesaikan dengan cara mengurangi ukuran gas limit. Satu-satunya cara untuk mencegah hal ini terjadi yaitu membuat stok gas limit untuk membayar sumber jasa komputasi yang kita pakai. Dengan begitu, ketika terjadi eror kita tidak akan kehabisan gas limit dan transaksi tetap bisa diproses.

    Gas Price

    Jika kita ingin mengurangi biaya pada saat melakukan transaksi, kita bisa menurunkan gas price per unitnya. Resikonya transaksi kita jadi lebih lama divalidasi karena miners cenderung memilih transaksi dengan gas price yang lebih tinggi terlebih dahulu. Dengan kata lain, tinggi rendahnya harga yang kita tawarkan per gas price (unit) menentukan cepat atau lambatnya transaksi divalidasi.

    Contoh perbedaan gas price dan cepat lambatnya divalidasi di jam normal:
    Misalnya kita menawarkan 40 GWEI gas price, maka transaksi kita langsung divalidasi sesaat kita mengirimkannya. Jika diturunkan menjadi 20 GWEI gas price, maka transaksi akan diproses setelah miners menyelesaikan semua transaksi dengan gas price kurang lebih 40 GWEI (pada ethereum blok muncul setiap 12 menit sekali). Dan apabila diturunkan menjadi 2 GWEI gas price, maka kita harus menunggu miners menyelesaikan transaksi lain yang gas price-nya diatas 2 GWEI. Pilihannya kini sesuai kebutuhan dan kemampuan kita dalam memiliki gas price.

    Resiko yang mungkin terjadi ketika bertransaksi pada saat Token Creation Periods:
    Pada saat TCP sedang berlangsung, kita hanya punya dua pilihan; pertama menunggu sampai TCP selesai, atau menaikkan gas price diatas 50 GWEI. Kebanyakan pemula tidak tahu tentang aturan ini sehingga pada saat transaski di Token Creation Periods, mereka merugi.

    TouchconID
  • You might also like

    No comments:

    Post a Comment

Powered by Blogger.

Featured Post

Touchcon Giveaway Vol 2 Begins

Setelah sukses mengakhiri 2018 dengan Touchcon's Christmas Giveaway, kali ini Touchcon kembali mengadakan giveaway dengan tajuk To...

Search This Blog